PT BNI LIFE INSURANCE

PT BNI LIFE INSURANCE Laporan Tahunan 2016

SEMANGAT LANGKAH BARU WUJUDKAN PERTUMBUHANBERKESINAMBUNGAN
MEMENANGKAN INDUSTRI ASURANSI INDONESIA

Meski perekonomian global sepanjang 2016 memang masih dihadapkan dengan berbagai tantangan, namun BNI Life berhasil tumbuh di tengah persaingan industri asuransi di Indonesia yang semakin ketat. Langkah strategis yang di ambil BNI Life mampu membawa pencapaian positif. Dalam rangka menggapai pencapaian kinerja yang maksimal, BNI Life telah menetapkan strategi bisnis melalui 4 (empat) saluran distribusi. BNI Life semakin yakin akan kesinambungan bisnis melalui pencapaian yang telah diraih sepanjang 2016.

Dalam rangka menerapkan strategi usaha yang tepat sasaran, BNI Life juga terus melakukan peningkatan pelayanan terhadap nasabah dengan memberikan pelayanan yang maksimal. Melalui semangat baru, BNI Life semakin yakin dalam menatap masa depan yang lebih cerah.

PERFORMANCE HIGHLIGHT

Total Pendapatan Premi New Business Naik 115%

Dari sisi operasional, penjualan produk premium reguler dari total pendapatan premi new business, naik menjadi 115% dari tahun sebelumnya yaitu 40%. Pada akhir tahun 2016, total polis inforce mengalami peningkatan sebesar ± 27% menjadi 354.541 polis inforce dibandingkan tahun sebelumnya yang sebesar 278.153 polis inforce. Jumlah peserta pada akhir tahun 2016 meningkat sebesar 23% menjadi 1.801.855 peserta dari 1.465.387 peserta pada akhir tahun 2015.

Polis inforce di saluran distribusi Bancassurance pada akhir tahun 2016 tercatat sebanyak 298.264 polis, meningkat ± 30% dibandingkan tahun 2015 yang sebanyak 229.139 polis inforce. Peningkatan jumlah polis Bancassurance ini seiring dengan meningkatnya jumlah peserta produk Bancassurance pada akhir tahun 2016 sebesar ± 20% menjadi 1.211.156 peserta dari 1.005.692 peserta pada akhir tahun 2015.

Perusahaan Kantongi Pendapatan Premi bruto Sebesar Rp4,7 Triliun

Berdasarkan kinerja operasional yang sangat baik, sepanjang tahun 2016 Perusahaan berhasil mencatatkan pendapatan premi bruto sebesar Rp4,7 Triliun atau bertumbuh sebesar ± 46% dibandingkan pendapatan tahun sebelumnya. Pendapatan premi bruto sebesar Rp 4,7 Triliun merupakan pencapaian tertinggi dalam sejarah 20 tahun BNI Life dan pertumbuhan ± 46% merupakan salah satu pertumbuhan pendapatan premi bruto yang tertinggi di industri Asuransi jiwa Indonesia pada tahun 2016 dan memenuhi ± 77% target RKAP 2016.

Besarnya pendapatan premi bruto Perusahaan pada tahun 2016 didominasi oleh pendapatan premi dari saluran distribusi Bancassurance yang berkontribusi ± 71% dari total pendapatan premi Perusahaan tahun 2016. Sementara kontributor utama atas besarnya pertumbuhan pendapatan premi bruto perusahaan pada tahun 2016 adalah saluran distribusi Employee Benefits yang pendapatan premi bruto tahun 2016 meningkat sebesar ± 178% dibandingkan tahun 2015.

BNI Life Membukukan Laba Bersih Rp184 Miliar

Perolehan laba setelah pajak Perusahaan pada akhir tahun 2016 tercatat sebesar Rp 184 Miliar yang meningkat sebesar ± 15% dari pencapaian 2015 serta memenuhi ± 52% dari target yang dicanangkan dalam RKAP 2016. Laba Bersih sebesar Rp184 Miliar merupakan rekor tertinggi dalam sejarah 20 tahun BNI Life. Pertumbuhan laba bersih sebesar ± 15% juga perlu diapresiasi karena merupakan pencapaian yang sangat baik saat BNI Life mencatatkan pertumbuhan pendapatan premi bruto ± 46%. Pencapaian ini menunjukkan upaya Direksi dalam mengelola “new business strain”. Sementara itu peningkatan pelayanan kepada nasabah tetap menjadi prioritas utama di tahun 2016, hal ini ditandai dengan dibukanya 1 (satu) pusat layanan pelanggan (Customer Care Center) baru selama tahun 2016 di Yogyakarta.

FINANCIAL HIGHLIGHT

 

 

 

 

 

 

 

 

Pendapatan Usaha
Total pendapatan usaha Perusahaan pada 2016 tercatat sebesar Rp5,72 triliun atau mengalami peningkatan sebesar 57% dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp Rp3,64 triliun. Peningkatan pendapatan didominasi oleh pendapatan premi bersih yang meningkat 42,59% dibandingkan dengan tahun 2015. Berdasarkan komposisi pendapatan 2016, pendapatan premi bersih mendominasi komposisi pendapatan dengan komposisi sebesar 81,01% terhadap total pendapatan. Komposisi tersebut mengalami penurunan jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar 89,20%. Untuk pendapatan hasil investasi mengalami peningkatan dari 8,65% di tahun 2015 menjadi 17,17% di tahun 2016. Sedangkan pendapatan lain-lain mengalami penurunan dari 0,91% ditahun 2015 menjadi 0,88% di tahun 2016.

Laba Bersih
Setelah dikurangi dengan pajak penghasilan, maka laba setelah pajak Perusahaan pada akhir tahun 2016 tercatat sebesar Rp183,95 miliar atau menurun sebesar 14.94% jika dibandingkan dengan tahun 2015 sebesar Rp160,04 miliar.

Laba sebelum Pajak
Pada 2016, Perusahaan membukukan laba sebelum pajak penghasilan sebesar Rp171,71 miliar yang meningkat sebesar 11.15% dibandingkan tahun 2015 sebesar Rp154,47miliar.

RENCANA STRATEGIS

Di tahun mendatang, prospek bisnis asuransi di Indonesia diproyeksi masih sangat menjanjikan. Hal ini terlihat dari jumlah penduduk yang sangat besar yang saat ini mencapai sekitar 260 juta jiwa sementara angka penetrasi industri asuransi di Indonesia masih belum optimal. Tahun 2017, Perusahaan mulai menyasar pendapatan premium baru yang lebih berkualitas dengan memperbanyak penjualan produk regular melalui saluran distribusi Bancassurance dan Agency. Sementara saluran distribusi Employee Benefit terus diharapkan dapat bertumbuh diatas rata-rata pertumbuhan industri.

Keterangan:


Tahun
2016
Peserta ARA
Ya
Kategori ARA
Private Keuangan Non Listed (PKNL)
Penghargaan
Jumlah Halaman
432
Kantor Akuntan Publik
Purwantono, Sungkoro & Surja
Biro Administrasi Efek
N/A
Kustodian
N/A
Agen Pemeringkat
N/A
Persatuan Karyawan
N/A
NPWP
N/A
TDP
N/A
SIUP
N/A
Tags
bnilifeinsurance,indonesia,asuransijiwa

* Galeri memuat data laporan tahunan perusahaan-perusahaan di Indonesia. Informasi, permintaan pemuatan maupun perubahan, hubungi: info@annualreport.id


Download Read PDF